Istimewa, Prosesi Panggih Pernikahan Agung Kraton Yogyakarta

Istimewa, Prosesi Panggih Pernikahan Agung Kraton Yogyakarta

October 18th, 2011 | 15:28

Setelah upacara ijab qobul di Masjid Panepen  sudah diselenggarakan, rangkaian prosesi Pernikahan Agung  (Royal Wedding) Kraton Yogyakarta dilanjutkan dengan prosesi Panggih kedua pengantin di Bangsal Kencana pada pukul 10.00 WIB. Prosesi upacara Panggih Pernikahan Agung Kraton Yogyakarta antara GKR Bendara dan KPH Yudanegara berlangsung istimewa karena dihadiri orang nomer satu Indonesia, Presiden SBY dan Wakil Presiden Boediono.
Selain itu juga dihadiri beberapa Menteri Kabinet Indonesia Bersatu seperti Agung Laksono, Andi Malarangeng, Suryadarma Ali, Mari Elka Pangestu. Selain mereka juga hadir tamu VVIP yang lain yaitu Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla, Istri Mantan Presiden Alm.Gus Dur, Sinta Nuriyah dan anak perempuannya Yenni Wahid, Mantan Wakil Presiden Hamzah Haz.

KPH Yudanegara dengan dibantu penganthi pengantin putri dan penganthi penganten putra bersiap melakukan pondongan kepada GKR Bendara pada prosesi Panggih Pernikahan Agung Kraton Yogyakarta di Bangsal Kencana Kraton Yogyakarta, Selasa (17/10).

Selain, itu  sekitar seribu undangan hadir untuk bersama-sama memberi selamat kepada pengantin dan Sri Sultan Hamengku Buwono dan GKR Hemas. Mereka duduk di kursi tamu di halaman depan, samping Bangsal Kencana.
Beberapa tamu VVIP tersebut adalah Dr. Boyke, Mardiyanto (mantan Menteri Dalam Negeri), Dien Syamsudin, Dewi Motik Pramono, Hermawan Kartajaya, Anis Baswedan dan Garin Nugroho.
Prosesi upacara Panggih dimulai dengan keberangkatan pengantin pria, KPH Yudanegara dari Bangsal Kesatriyan menuju Bangsal Kencana diiringi dua penganthi yaitu GBPH Suryodininrat dan GBPH Suryamentaram.
Di depan KPH Yudanegara dan GBPH Suryodiningrat dan GBPH Suryamentaram berjalan, adalah GBRAy Murdokusumo yang memimpin abdi dalem keparak membawa pisang sangan dan kembar mayang. Kemudian di belakangnya adalah GBPH Prabukusumo dan GBPH Cakraningrat serta abdi dalem edan-edanan.
Penampilan KPH Yudanegara dalam  prosesi Panggih berbeda dengan sebelumnya. KPH Yudanegara menggunakan tambahan  beberapa helai rambut panjang yang dijadikan satu serta memakain busana kain batik Kampuh tua.
Setelah beberapa saat KPH Yudanegara berada di  Bangsal Kencana, iring-iringan pengantin putri, GKR Bendara datang dari arah Bangsal Sekar Kedhaton. Kedatangan GKR Bendara diiringi dua penganthi yaitu BRAy Suryomentaram dan BRAy Suryadiningrat. Di depan mereka GKR Pembayun dan didepannya lagi adalah abdi dalem keparak membawa kembang setaman.
Pada saat kedua pengantin sudah tiba di Bangsal Kencana, prosesi Panggih pun dimulai dengan diawali prosesi melempar “gantal” antara dua pengantin. Setelah itu pengantin putri mencuci kaki pengantin pria lalu dirangkai dengan prosesi pondhongan yakni mengangkat pengantin putri yang dilakukan pengantin pria dibantu oleh salah satu penganthi pengantin pria.
Prosesi Panggih diakhiri dengan berjalannya KPH Yudanegara dan GKR Bendara diiring oleh orang tua menuju tempat yang telah disiapkan untuk menerima ucapan selamat dari para tamu undanga. (Jogjanews.com/joe)

Read More

Jengkol Makanan Bau Terpopuler

jering atau jengkol (Archidendron pauciflorum, sinonim: A. jiringa, Pithecellobium jiringa, dan P. lobatum) adalah tumbuhan khas di wilayah Asia Tenggara. Bijinya digemari di Malaysia, Thailand, dan Indonesia sebagai bahan pangan. Jengkol termasuk suku polong-polongan (Fabaceae. Buahnya berupa polong dan bentuknya gepeng berbelit membentuk spiral, berwarna lembayung tua. Biji buah berkulit ari tipis dengan warna coklat mengilap. Jengkol dapat menimbulkan bau tidak sedap pada urin setelah diolah dan diproses oleh pencernaan, terutama bila dimakan segar sebagai lalap.
Jengkol diketahui dapat mencegah diabetes dan bersifat diuretik dan baik untuk kesehatan jantung. Tanaman jengkol diperkirakan juga mempunyai kemampuan menyerap air tanah yang tinggi sehingga bermanfaat dalam konservasi air di suatu tempat.

Pemanfaatan

Biji jengkol dapat dimakan segar ataupun diolah. Olahan paling umum adalah disemur, dan dikenal oleh orang Sunda sebagai ati maung atau "hati macan". Secara berkelakar orang juga menyebutnya sebagai "kancing levis" karena bentuknya yang bundar diasosiasikan dengan kancing pada jins Levi's. Bijinya lunak dan empuk. Tekstur inilah yang membuatnya disukai. Aromanya agak menyerupai petai tetapi lebih lemah. Namun demikian tidak demikian bila sudah dibuang dari urin.
Selain disemur, biji jengkol juga dapat dibuat menjadi keripik seperti halnya emping dari melinjo, dengan cara ditumbuk/digencet hingga pipih, dikeringkan dan digoreng dengan minyak panas.
Efek negatif bau sebenarnya dapat dikurangi dengan perendaman atau perebusan. Bau pada waktu kencing dapat dikurangi apabila pembilasan dilakukan sebelum dan sesudah kencing dengan jumlah air yang cukup.

Gangguan kesehatan

Selain bau, jengkol dapat mengganggu kesehatan seseorang karena konsumsi jengkol berlebihan menyebabkan terjadinya penumpukan kristal di saluran urin, yang disebut "jengkolan". Ini terjadi karena jengkol mengandung asam jengkolat yang tinggi dan sukar larut di air pada pH yang asam. Konsumsi berlebihan akan menyebabkan terbentuknya kristal dan mengganggu urinasi. Risiko terkena jengkolan diketahui bervariasi pada setiap orang, dan dipengaruhi secara genetik dan oleh lingkungan.

Read More

Putri Sultan Nikah, Ratusan Angkringan Gratis Angkringan itu digelar di sepanjang Malioboro. Dua hari

Putri Sultan Nikah, Ratusan Angkringan Gratis

Angkringan itu digelar di sepanjang Malioboro. Dua hari gratis.

Sabtu, 15 Oktober 2011, 17:45 WIB

Arfi Bambani Amri

Sekjen PKS saat jajal angkringan di Yogyakarta (Antara/ Regina Safri)

VIVAnews - Dalam rangka pernikahan putri bungsu Sri Sultan Hamengku Buwono X, raja Yogyakarta, ratusan makanan angkringan di sepanjang Jalan Malioboro disediakan gratis buat warga Yogyakarta selama dua hari, Senin dan Selasa, 17 sampai 18 Oktober 2011.
"Kami menyiapkan 150 angkringan gratis untuk masyarakat dalam rangka pesta rakyat hajatan pernikahan Ngarso Dalem," kata Widihasto Wasana Putra, Ketua Sekretariat Bersama Keistimewaan Yogyakarta, di Kompleks Keraton Yogyakarta, Sabtu, 15 Oktober 2011.
Ia mengatakan, angkringan tersebut merupakan sumbangan suka rela dari berbagai perusahaan swasta, perguruan tinggi, organisasi profesi, komunitas hobbi, komunitas sosial dan individu.
Selain itu, kata Hasto, dalam rangka pesta rakyat hajatan pernikahan putri Sultan itu, sejumlah komunitas Malioboro, tukang becak dan pedagang kaki lima beserta Sekber Keistimewaan juga menyuguhkan aneka kuliner khas Yogyakarta untuk masyarakat, seperti Mie ayam, bakso, jagung bakar, wedang ronde dan lainnya.
"Selama dua hari, Senin dan Selasa, itu juga akan digelar berbagai pertunjukan kesenian tradisional rakyat maupun modern," katanya.
Sementara itu, untuk menyemarakkan suasana, akan dipasang 100 buah penjor janur (janur kuning) disepanjang Jalan Malioboro. "Bagi masyarakat yang ingin berpartisipasi menampilkan penjor (janur) hasil kreasinya dimohon agar tiangnya bambunya minimal setinggi 6 meter," katanya.
Laporan Erick Tanjung | Yogyakarta, umi
• VIVAnews

Read More

Inilah 40 Makanan Terenak di Indonesia!

Inilah 40 Makanan Terenak di Indonesia!

Odilia Winneke - detikFood

Foto:iendaw.wordpress.com Jakarta -

Setelah rendang menduduki urutan ke 11 makanan terenak di dunia, kini giliran 40 makanan terenak di Indoensia dilansir CNNgo. Martabak, sambal, bakso, sate, nasi goreng hingga nasi uduk. Pasti salah satunya favorit Anda. Nyam..nyam sedapnya!

Secara khusus CNNgo melakukan ranking untuk makanan Indonesia. Rasanya tak ada satupun dari makanan dalam urutan ini yang tidak membuat air liur menitik. Dari kelas warung hingga restoran. Urutan pertama ditempati Smabal dan yang ke 40 Indomie. Rendang pun tetap digemari meskipun menduduki urutan ke 31.

1.Sambal
2.Satai
3.Bakso
4.Soto
5.Nasi Goreng
6.Gado-gado
7.Nasi Uduk
8.Nasi Padang
9.Ayam Goreng
10.Bakmi Goreng
11.Gudeg
12.Rawon
13.Pecel Lele
14.Opor Ayam
15.Mi Ayam
16.Babi Guling
17.Gulai
18.Bubur Ayam
19.Bakpao
20.Asinan Sayur
21.Cah Kangkung\
22.Pepes Ikan
23.Mpek-mpek
24.Perkedel
25.Martabak
26.Sayur Asem
27.Sop Buntut
28.Ketoprak
29.Balado Terung
30.Lontong Sayur
31.Rendang
32.Tahu Gejrot
33.Sop Kambing
34.Siomay
35.Ikan Bakar
36.Daun Pepaya
37.Otak-otak
38.Bebek Goreng
39.Gorengan
40.Indomie

(Odi/Odi)

Read More

Ayo Vote Pulau Komodo Jadi 7 Keajaiban Dunia!!!

Depbudpar Optimis Pulau Komodo Raih New 7 Wonders of Nature

KOMPAS/RADITYA HELABUMI

Seekor komodo (Varanus komodoensis) beristirahat di sebuah batu karang di sekitar Kampung Komodo, Pulau Komodo, Taman Nasional Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, Kamis (2/7).

/

Sabtu, 23 Januari 2010 | 01:14 WIB

 JAKARTA, KOMPAS.com - Departemen Kebudayaan dan Periwisata optimistis Taman Nasional Pulau Komodo akan menjadi salah satu dari tujuh keajaiban baru alam (New 7 Wonders of Nature) meskipun peringkat Pulau Komodo masih naik-turun.
Hal itu disampaikan Dirjen Pemasaran Depbudpar, Sapta Nirwanda saat ditemui di Gedung Depbudpar, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta, Jumat (22/1/10). "Kalau kita push pada tahun 2010, kita akan menang," kata Sapta.
Sapta juga mengatakan, Depbudpar akan menggencarkan kampanye "vote for Komodo" dengan menggandeng Departemen dan industri lain. "Semoga Presiden berkenan launching vote for komodonya," kata Sapta penuh harap.
New Open World Foundation menggelar "kontes" tujuh keajaiban alam dunia yang baru bekerjasama dengan The United Nation Office for Partnerships.
Pulau Komodo, Krakatau, dan Danau Toba menjadi nominasi mewakili Indonesia yang dapat dipilih dunia secara online melalui situs www.new7wonders.com.
Pulau Komodo menjadi unggulan Indonesia karena keunikannya sebagai satu-satunya pulau di dunia yang dihuni hewan purba Komodo. New 7 Wonders kali ini akan memilih tujuh tempat wisata alam yang terbentuk secara alami tanpa campur tangan keahlian tangan manusia.

Read More

12 Negara Bakal Ramaikan Food Festival Kuta

Rabu, 12 Oktober 2011 - 15:07 wib

Rohmat - Okezone

 0  0 Email0

(Foto: google)

PASIR putih Pantai Kuta indah dipandang mata. Di atas lembutnya pasir putih pula, wisatawan dapat menikmati sajian lokal dan internasional dalam Food Festival Kuta Karnival.

Food Festival Kuta Karnival (KK) ke-9 akan digelar 14-16 Oktober 2011. Festival akan membuka 48 stan, meningkat dari tahun sebelumnya 32 stan. Sebagian peserta festival adalah pemilik restoran di Kuta, Seminyak, dan Legian. Di samping itu, ada juga dari daerah lain seperti Kabupaten Mentawai dan Surabaya.

“Penempatannya nanti akan bervarisasi. Setiap lima stan menu internasinal akan diselingi dua stan menu lokal,” kata Ngurah Bagus selaku Koordinator Food Festival KK saat jumpa pers di Kuta, Bali, Selasa (11/10/2011).

Selain menyajikan menu Indonesia termasuk Bali, juga akan tersaji menu dari 12 negara, yakni Turki, Jepang, Amerika, Italia, India, dan Indonesia serta fusion (menu campuran Indonesia dan Western). Warga Bali bisa menikmati berbagai hidangan dari berbagai belahan dunia mulai pukul 16.00 WITA hingga 23.00 WITA. Soal harga, pihak panitia memastikan makanan internasional akan dijual dengan harga lokal.

"Suasana yang dibangun tidak terlalu tradisional, namun juga tidak modern karena yang dipentingkan adalah suasana makan di festival," sahut Ketua KK I Made Morgan pada kesempatan yang sama.

Kalangan industri pariwisata selaku penghelat Food Festival KK optimis bila nilai transaksi bisnis mencapai lebih dari Rp1,5 miliar. Perkiraan itu berdasarkan perhitungan setiap pengunjung sekali berbelanja makanan dan minuman sebesar Rp50 ribu.

Sebagai destinasi utama Bali, Pantai Kuta tetap menjadi magnet wisatawan asing dan domestik sehingga ajang Food Festival KK bakal berdampak positif dalam menggerakkan roda ekonomi masyarakat. Bahkan, panitia menargetkan 10 ribu pengunjung selama tiga hari penyelenggaraan acara.

"Kami targetkan 10 ribu sampai 11 ribu pengunjung, sementara tahun lalu jumlah pengunjung sekira 9 ribu setiap hari," tutup Ngurah Bagus.(ftr)

Read More

Soto, Makanan Terbaik di Dunia Selain Rendang

Kamis, 4 Agustus 2011 - 11:56 wib

Johan Sompotan - Okezone

 0  0 Email0

(Foto: kitabmasakan)

DILANSIR laman CNNGo, makanan Indonesia yang masuk daftar 50 Makanan Terenak Dunia hanya rendang. Apakah ada makanan lain yang cita rasanya lezat dan bisa dinikmati pencinta kuliner di seluruh dunia?

“Soto. Kenapa saya bilang soto bisa masuk jajaran makanan terbaik di dunia? Selain karena cara pembuatan soto tergolong mudah, penyajiannya pun cukup sederhana,” ucap pakar boga Sisca Soewitomo saat dihubungi okezone, belum lama ini.

Meski pengolahannya sederhana, Sisca menilai, aroma yang keluar dari kuah kaldu ayam sangat kuat. Inilah alasan kuat soto pantas dijadikan makanan terbaik di dunia.

“Semua orang pasti suka soto, apalagi aroma kaldu ayam yang kuat. Kuahnya enak disantap, saat cuaca dingin maupun panas,” tukasnya.

Lantas, soto manakah yang direkomendasikan Sisca mengingat Indonesia memiliki beragam variasi soto? “Mau soto madura, soto betawi, atau soto campur, yang namanya soto itu pasti enak. Bedanya hanya pada penyajian. Tinggal bagaimana pemerintah mempromosikan masakan soto di mata dunia,” tandasnya.(ftr)

Read More